Apakah Makan Durian Saat Menyusui Mempengaruhi Produksi ASI ? - Globumil
Oleh: dr. Deka, Sp.OG, M.Kes

Singkatnya, ya. Meskipun ada beberapa pertimbangan, durian sebenarnya boleh dimakan oleh ibu menyusui. Ini karena kandungan gula durian yang tinggi.
Selain itu, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap durian; oleh karena itu, jika Ibu belum pernah makan durian sebelumnya, cobalah sedikit dulu, dan lihat apakah Anda mengalami reaksi alergi setelah makan.
Untuk menghindari efek samping dan mengurangi konsumsi berlebihan durian, ibu hanya boleh makan 1-2 potong durian ukuran besar atau 2-3 potong durian ukuran sedang.
Kandungan Gizi Durian dan Manfaatnya untuk Ibu Menyusui
Durian tidak hanya lezat tetapi juga penuh nutrisi. Satu cup buah durian, atau 243 gram daging buah, mengandung berbagai nutrisi, seperti:
- 357 kalori.
- 66 gram karbohidrat.
- 12 gram lemak.
- 3,6 gram protein.
Selain itu, durian mengandung vitamin C, serat, asam folat, fosfor, magnesium, dan kalium yang baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Karena itu, makan durian dapat membantu ibu menyusui. Pertama, durian dapat membantu ibu menyusui mendapatkan banyak energi karena mengandung karbohidrat. Selain itu, kandungan seratnya dapat membantu pencernaan ibu.
Sebaliknya, durian, berkat vitamin C dan asam folatnya, dapat membantu menjaga stamina dan sistem imun Ibu tetap fit, dan kandungan kaliumnya dapat membantu menjaga kesehatan tulang.
Apakah Durian Dapat Mempengaruhi Rasa dan Kuantitas ASI?
Seperti yang disebutkan sebelumnya, durian mengandung banyak nutrisi penting. Selain membantu menjaga kesehatan tubuh, nutrisi-nutrisi ini juga dapat meningkatkan kualitas ASI yang diberikan ibu. Meskipun durian tidak mempengaruhi rasa ASI, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan dan panas di perut. Akibatnya, ibu mungkin tidak nyaman melakukan banyak hal, seperti menyusui dan mengurus anak. Oleh karena itu, pastikan untuk makan durian secukupnya.
Efek Samping Kelebihan Makan Durian
Jika Anda mengonsumsi terlalu banyak durian, itu dapat menyebabkan beberapa gejala, seperti:
- Diare.
- Pusing.
- Sakit Kepala.
- Mual.
- Muntah.
- Perut begah.
Jika tidak ditangani dengan segera, efek samping tersebut berpotensi membahayakan kesehatan Ibu. Akibatnya, produksi ASI dapat terganggu selama masa ibu sakit. Durian juga dapat menyebabkan alergi, termasuk pada bayi. Bayi-bayi ini dapat mengalami berbagai reaksi alergi, termasuk diare, perut kembung, hingga ruam.
Komentar (0)