dr. Deka, Sp.OG, M.Kes || 2024-02-29
Ciri - Ciri Bayi Besar Dalam Kandungan
1. Ukuran tinggi fundus besar saat kehamilan
Selama tes kehamilan bunda akan di periksa tinggi fundusnya, tinggi fundus merupakan bagian puncak dari rahim bunda ketika dalam masa kehamilan. Ukuran tinggi pada fundus dapat memberikan prediksi bahwa janin tumbuh dengan stabil. Jika tinggi fundus tidak sesuai dengan usia kehamilan maka bisa mengakibatkan masalah pada janin.
Apabila usia kandungan bunda 25 minggu tetapi tinggi fundus seperti usia 28 atau 29 minggu, hal ini mungkin terjadi karena ukuran bayi lebih besar dari yang seharusnya. Salah satu penyebab tinggi fundus besar yaitu salah satunya adanya gen yang diwariskan pada bayi.
2. Kelebihan air ketuban (Polihidramnion)
Kelebihan air ketuban bisa mengakibatkan risiko cacat pada janin, komplikasi persalinan, bayi sungsang dan tali pusar melilit pada tubuh janin, yang menyebabkan oksigen terhambat. Jika bunda mengalami masalah ini segera konsultasikan kepada dokter.
3. Periksa melalui USG
Dengan melakukan pemeriksaan USG dokter bisa memantau perkembangan berat badan janin dalam kandungan.
Penyebab terjadinya bayi besar saat kehamilan
1. Bunda kelebihan berat badan saat hamil
Dalam hal ini dokter akan melihat berat badan bunda apakah meningkat secara drastis atau tidak. Jika bunda mengalami peningkatan berat badan secara drastis dapat mengakibatkan ukuran janin bertambah besar. Terutama pada bunda yang mengalami obesitas.
2. Penderita diabetes
Apabila bunda mengalami diabetes, kemungkinan risiko yang akan terjadi akan meningkat apabila bunda tidak bisa mengontrolnya dengan baik. Jika bunda tidak bisa mengontrol dengan baik maka akan terjadinya bayi besar.
3. Memiliki riwayat bayi besar dalam kandungan
Jika sebelumnya bunda mempunyai riwayat bayi besar dalam kandungan risiko tersebut akan meningkat dari sebelumnya. Jika bunda ingin merencanakan proses kehamilan lagi sebaiknya konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu agar mendapatkan pengarahan.
4. Terlambat dalam melahirkan bayi
Apabila bunda mengalami keterlambatan dalam melahirkan dan tidak sesuai dengan hari perkiraan lahir (HPL), tidak menutup kemungkinan bayi bunda akan mendapat risiko lebih tinggi bayi besar dalam kandungan.
Hal yang harus dilakukan apabila bayi besar dalam kandungan
Apabila pada saat pemeriksaan hasil USG bunda menunjukan bahwa bayi besar dalam kandungan, dokter akan memantau kondisi kesehatan bunda dan janin untuk melakukan persalinan jika waktunya sudah tepat.
Hal yang harus bunda ketahui yaitu jika ukuran bayi besar dalam kandungan dapat mengakibatkan bayi cedera saat dilahirkan secara normal, begitupun dengan bunda yang akan mengalami pendarahan setelah melahirkan karena robeknya vagina yang terlalu besar.
Mungkin dokter akan menyarankan kepada bunda untuk melakukan operasi caesar karena melahirkan secara normal dapat berisiko lebih berbahaya untuk bunda dan janin. Apabila bunda mengalami bayi besar dalam kandungan periksakanlah kepada dokter secara rutin.
Agar bunda dan janin selalu mendapat arahan dari dokter dengan baik. Dan bunda juga bisa mempersiapkan diri untuk proses kelahiran sang buah hati.