dr. Deka, Sp.OG, M.Kes || 2024-05-13
Bunda dan ayah mungkin sempat khawatir ketika melakukan hubungan intim dengan keadaan hamil dapat menyakiti sikecil. Terlebih banyak laki-laki yang mempercayai jika penis merasa sangat besar sehingga ketika melakukan hubungan intim mampu membahayakan janin seperti mengalami kerusakan otak permanen atau mengalami deformasi pada janin yang belum khawatir. Atau bahkan mereka khawatir ketika melakukan hubungan intim janin dapat merasakan penis sang ayah.
Mungkin fakta ini akan melukai harga diri seorang pria namun tahukah bunda jika menurut penelitian medis professional tidak ada penis yang cukup besar dan akan menyentuh janin selama berhubungan intim. Bahkan tidak ada penis yang mencapai serviks bunda.
Tips Hubungan Seks Selama Kehamilan
Penelitian medis mengatakan jika kehamilan bunda normal dalam keadaan sehat dan tidak mengalami gangguan apapun, melakukan hubungan intim selama kehamilan dinyatakan aman bahkan dilakukan trimester ketiga. Dokter akan menyarankan untuk menggunakan tubuh bunda dan ayah menjadi panduan. Apabila bunda merasa nyaman dengan posisi seks tersebut maka janin pun akan baik-baik saja.
Janin terlindungi sehingga bunda tidak perlu khawatir
Jika bunda dan juga pasangan merasakan khawatir penetrasi yang terjadi akan membahayakan kondisi janin, bunda tidak perlu khawatir karena janin terlindungi oleh cairan ketuban. Tidak hanya mendapatkan perlindungan dari cairan ketuban, janin juga mendapatkan perlindungan dari otot rhim, perut dan juga panggul. Sehingga ketika bunda sedang melakukan hubungan intim tidak akan membuat janin terbentur ataupun terguncang.
Tidak ingin melakukan hubungan intim selama masa kehamilan
Beberapa calon ayah merasakan kecurigaan jika melakukan hubungan intim selama masa kehamilan akan diketahui oleh janin. Jadi semacam diawasi oleh orang ketiga ya bun. Bunda tidak perlu khawatir ya, ayah hanya khawatir dengan kondisi bunda sehingga ia menghindar untuk melakukan hubungan intim. Bunda bisa melakukan hubungan intim dengan lembut dan meyakikan ayah jika kondisi ini akan baik-baik saja dan tidak akan membuat janin kesakitan.
Tiga posisi Berhubungan intim saat hamil
1. Women On Top
Berhubungan dengan posisi women on top adalah dengan posisi bunda berada diatas tubuh ayah yang berada dibawah. Dengan posisi seperti ini bunda memiliki kendali penuh sehingga bunda bisa lebih mengontrol kedalaman dan juga kecepatan penetrasi untuk mencapai orgasme. Posisi ini sangat ideal dilakukan ketika usia kehamilan bunda mencapai 4 bulan karena bunda tidak perlu membuka kaki terlalu lebar yang dimana bunda akan mengalami kesulitan karena perut sudah mulai membesar dan tidak membuat tekanan pada perut.
Bunda juga bisa melakukan variasi dengan berjongkok sambal meletakan tangan pada bahu ayah dengan mengontrol kecepatan.
2. Doggy Style
Apabila bunda ingin melakukan penetrasi lebih dalam bunda bisa melakukan posisi doggy style. Bunda bisa memosisikan tubuh bunda dengan merangkak dengan bertumpu pada lutut dan juga siku dan ayah melakukan penetrasi dari belakang tubuh bunda dengan posisi berlutut. Untuk membuat bunda lebih nyaman dengan menggunakan bantal sebagai penyangga perut dan juga menahan tubuh agar tidak terdorong kedepan. Doggy style juga cocok untuk bunda yang sering mengalami nyeri punggung serta panggul.
3. Side By Side
Posisi side by side merupakan posisi dimana berbaring miring sehingga bunda tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga untuk melakukan hubungan intim ini. Posisi ini membuat bunda aman dan juga nyaman karena tidak akan membuat perut bunda tertekan.
Jika bunda memiliki pertanyaan mengenai posisi berhubungan saat hamil bisa konsultasikan dengan dokter kandungan bunda ya.